Halaman


JANGAN LUPA JUGA LIAT POSTING LAMA NYA YA !!!!!!

Kamis, 28 Juli 2011

CERPEN PERSAHABATAN 03

HADIAH YANG SPESIAL
 “desi,ini kado dariku,semoga kamu suka dengan hadiah ku ini,jaga baik-baik yah?!”dika memberikan kadonya untuk desi.”terimakasih dik,sip deh aku akan menjaga baik-baik kado pemberianmu ini dik!”desi bertrimakasih.ketika dika  smua para tamu undangan yang datang ke rumah desi pulang.desi membuka satu persatu kado yang di beri teman-temannya itu. Kadonya pun sangat bagus-bagus desi sangat menyukai semua kado itu.”wah,hadiahnya sudah banyak isinya bagus-bagus lagi,aku sangat senang di ultahku yang ke 13 ini.”gerutu desi sambil memandang hadiah-hadiah itu.”oh.... ia tinggal satu lagi kado yang lama aku buka yang dari dika kira-kira hadiahnya apa ya?”desi penuh penasaran dengan hadiah dari dika.
Lalu ia membuka kado yang di berikan oleh Dika ,ketika di buka ternyata hadiahnya ga kalah bagusnya dengan pemberian teman-temannya yang lain. Ternyata dika memberi boneka kelinci kepada Desi.”wah,dika memang sahabat terbaiku,dia paling tau kalau aku sangat suka kelinci,lucu sekali bonekanya”ujar desi ngobrol sendiri di kamarnya.
Keesokan harinya desi bertemu dengan Dika ketika sedang lari pagi.”hai dika,kamu lari juga?”tanya desi kepada dika.”ia donk khan biar sehat,gimana des hadiah dari aku,pasti hadiahnya jelek ya,maaf aku hanya bisa membeli itu buat kamu?”jawab dika sambil menanyakan tentang kadonya.”kata siapa aku tidak suka dengan hadiahmu,jangan so tau kamu jelas aku suka banget laa..lucu banget boneka nya,kamu pintar banget memilih bonekanya”ujar desi sambil bertrimakasih kepada dika.”akh biasa saja des,aku ingat waktu itu khan kamu pernah cerita kepadaku kalau kelinci kesayangan kamu itu mati,jadi yah aku beli boneka kelnci saja biar kamu tak sedih lagi”kata dika sambil menjelaskan tentang boneka itu.kteika mereka sudah selesai berbincang-bincang mereka pun pulang ke rumahnya masing-masing.
Ternyata desi besok mau liburan ke rumah neneknya dia pun mendadak di kasih tau oleh orang tuanya. Pagi-pagi sekali dia sudah berangkat dengan kedua orang tuanya karna mau berlibur ke rumah neneknya,tak lupa ia membawa boneka kelinci kesayangannya itu yang di beri oleh sahabatnya dika itu. Setiap desi pergi pasti boneka itu di bawanya. Di suatu ketika ,desi sedang asyik bermain di temani oleh sepupunya tak lupa ia pun membawa bonekanya. Sore pun mereka balik lagi ke rumah nenenya,ketika malem desi baru sadar dengan bonekanya itu.”astaga,dimana boneka aku,ko aku bisa lupa nyimpenya,aduh kalau ilang gimana nich?”gerutu desi sambil panik.dia kesana kemari mencarinya dia pun sudah menanyakan kepada sepupuny,nenenya,bibinya,tapi tetap saja tidak ketemu.”aduh gimana nich,pasti nanti dika bisa marah kalau tau boneka pemberiannya itu hilang,tapi tadi aku kesana ko tidak ada seeh,apa mungkin sudah di bawa oleh orang lain?”ujar desi sangat cemas.
Sepanjang perjalanan pulang desi sangat cemas ,dan tak berhenti memikirkan bonekanya itu.ketika sudah sampai di rumahnya tak lama dika datang.”hai desi gimana liburanmu?pasti menyenangkan?”tanya dika kepada desi.”maaf dika aku tidak bisa menjaga barang pemberianmu itu,aku tidak sengaja lupa,maafkan aku ya?”ujar desi sambil menangis & meminta maaf.”emang apa yang hilang aku tidak mengerti des?”tanya dika bingung.”boneka pemberianmu hilang aku gak tau dimana,aku lupa tak mambawanya ketika aku sedang di taman”desi menjelaskan kepada dika.”oh... jadi itu masalahnya,ya sudah kamu jangan merasa bersalah aku tidak apa-apa ko,sedah kita main saja yu?”ucap dika sambil mengajak desi bermain.”beneran dik makasih ya,ayo kita maen”jawab desi sambil menarik tangan dika.kring..kring..suara telepon berbunyi dan desi mengangkatnya.ternyata itu telepon dari nenenya,bahwa boneka desi ketinggalan. Desi pun langsung memberi tau kabar gembira itu.”dika ternyata boneka aku ada di rumah neneku,aku cukup lega.”ujar desi kepada dika.”syukur deh kalau begitu tu khan makanya jangan lupa donk?”jawab dika sambil bercanda.”iya deh maaf”jawab lagi desi.
dan desi baru sadar bahwa barang miliknya itu harus di jaga dengan baik-baik,jangan sampe lupa,karena sekecil apa barang tersebut tetap saja hatis kita jaga .

CERPEN PERSAHABATAN 02

SALAH FAHAM
“eh sepertinya hari sudah semakin gelap,kita pulang yu?”ucap seorang gadis remaja yang sedang mengajak teman-temannya pulang.”oke,,ayo kita pulang sampai ketemu besok disekolah ya?”jawab temannya kembali. Mereka masing-masing bernama Nina,Dini,Mala,dan Ira. Mereka berempat sudah lama bersahabat dari mulai mereka masih di bangku taman kanak-kanak sampai sekolah menengah pertama. Memang mereka sering berbeda pendapat,tapi mereka tetap menjaga persahabatanya itu.
Keesokan harinya Mala berangkat hanya seorang diri ketika bertemu dengan Nina,Dini, dan Ira,mala merasa aneh karna mereka sikapnya sangat beda terhadapnya. Langsung Mala menemui nina,dini,dan ira “hai teman-teman”sapa mala ke teman-temannya itu. Tapi jawaban mereka sangat dingin kepada mala.”mal,maaf ya kami sedang buru-buru kalau mau berbicara lain kali aja” jawab Dina dengan nada agak sinis. Mala agak heran dengan perlakuan para sabahabatnya itu. “kenapa ya mereka jadi begitu padahal kemarin biasa saja,ah mungkin itu perasaanku dan mereka sepertinya sedang buru-buru”gerutu mala dalam hati. Dan mala pun langsung masuk kelas,di depan kelas mala melihat dina dan nina,tapi mereka tidak seperti biasanya mereka berdua sangat sinis terhadapnya. “hai,wah boleh aku gabung sama kalian?” tanya mala pada dina dan nina. “eh maaf ya kita ga mau di ganggu sama kamu,masuk saja gih!”jawab dina sangat ketus. Mala semakin heran dengan perlakuan mereka. Dan mala berdiam diri di kelasnya. “hai mal,tumben kamu sendirian?mana nina,dina,dan ira ko ga bareng kamu,padahal aku liat tadi mereka sedang bergurau di kantin!”tanya salah satu temannya yang bernama Sani. “oh gitu ya?gak tau mereka sikapnya menjadi acuh kepadaku,aku bingung padahal kemarin sore aja kami masih bermain bersama,tapi sekarang jadi gini?”jawab mala sangat lesu. “ya sudah mungkin merekaa sedang kesal denganmu,kamu main saja dengan kita-kita oke?”jawab kembali sani. Dan akhirnya mala bermain dengan teman-teman sekelasnya.
Bel tanda pulang berdering Mala pun pulang dengan seorang diri,di gerbang sekolah dia di cegat oleh nina,dina,dan ira. “heh nanti kita tunggu kamu di rumahnya Ira jam 1 siang jangan sampai telat”suruh nina pada mala.”baiklah jam 1 nanti aku akan ke rumah Ira”jawab mala sambil menunduk. Mala pun langsung pulang ke rumah,di sepanjang jalan mala berfikir sebenarnya ada apa dia jam 1 nanti harus ke rumah ira,tapi ternyata mala positif thiking dia berharap dia masih di anggap oleh para sahabatnya itu.
Jam 1 mala langsung bergegas ke rumah mala,dan sesampainya disana ternyata nina,dina dan ira sudah menunggunya. “hai teman-teman,sudah menunggu lama ya?”tanya mala denga nada ceria. “oh,,sudah saja kita gak mau menunggu lama langsung aja dengan permasalahan kita oke”ujar dina.”eh sebenarnya kita ada masalah apa?”tanya mala kebingungan. “kamu jangan pura-pura, kenapa kamu mengkhianati persahabatan kita yang sudah lama,hanya karna sahabat kamu yang baru itu?”jawab dina marah. “maksud ucapan kamu tuh apaan sih din?aku tuh gak ngerti beneran,maksudnya mengkhianati persahabatan kita tuh gimana?aku gak merasa mengkhianati kok!”jawab kembali mala yang terus kebingungan. “oh oke aku jelassin,kamu sudah bikin nama persabatan kamu dengan nama SUPERGIRLS sama 2 teman kamu yang bernama Sani dan Rani. Aku juga tau aku dan dina yang melihatnya langsung di handphone sani,jadi kamu gak usah mengelak lagi”ucap nina sangat sinis. “suer aku gak tau apa-apa tentang nama pershabatan yang kalian sebutkan,kalau gak percaya tanya saja langsung kepada sani dan rani”jawab mala sambil menangis.”oh jadi itu mau kamu oke,aku akan telepon sani untuk datang kerumahku”jawab ira. Dan ira langsung menelepon sani. Dan tak lama kemudian sani pun datang,ira,nina dan dina tanpa basa-basi langsung menegur sani. “maksud kamu dan rani itu apa membuat persahabatan bernama SUPERGRILS dan ada nama mala,kamu tau akibat persahabatan gak jelas itu,mala jadi melupakkan kita bertiga”tanya dina sangat emosi. “hahaha,oh jadi hanya karna masalah itu kalian menjauhi mala?”jawab sani sambil tertawa terbahak-bahak.”kenapa kamu ketawa?emangnya ada yang lucu?”tanya kembali dina dengan wajah yang sangat kebingungan itu. “ialah kalian itu yang lucu,aku membuat kata SUPERGRILS sedang iseng saja. Yang tau saja Cuma aku rani dan mala tidak tau,kalau kalian gak percaya tanya saja pada rani”jawab sani sani santai.”jajadi mksud kamu nama itu gak ada kaitannya sama mala?dan bukan nama persahabatan?”tanya lagi nina.”ialah,tadinya aku mau hapus,tapi gak keburu,sudah sekarang kalian minta maaf sama mala,kasian tuh udah nangis satu ember hahaha”jawab sani bercanda.
Dan ternyata nina,dina dan ira menjauhi mala karna kesalah fahaman mereka. Dan dina,nina,ira akhirnya minta maaf sama mala. Akhirnya persahabatan mereka kembali lagi seperti dulu.